Di saat kita bersama
Ada cerita, canda dan tawa
bercengkrama tentang kisah yang terlupa
pada waktu kita terbuai alpa
saat-saat kita bersama adalah waktu yang sulit tercipta
namun tak akan mudah binasa
menjadi potongan kisah yang terserak
lalu kita susun kembali saat kembali bersama
26-03-2011
Malam itu tak bisa sembunyi
sunyi hadir sesaat setelah kilat
lalu dingin usir hangat
bukakan bayang di bilik-bilik kamar
membunuh mata-mata yang nanar
angin tak bisa berhembus di sini
namun gigil tak bisa berhenti
mencari-cari tak jua pasti
bisikmu "sia-sia menanti"
malam itu tak bisa sembunyi
bahkan dalam mimpi
24-03-2011
Pagi itu Kau
membuka mata pengembara
menyingkap duka gulita
membawa canda tawa
ku amati Kau dari balik jendela
tanpa bisa berpura-pura
Maret 2011
Selamat Pagi
Bintang-bintang berganti mentari
hempaskan mimpi di tepi Nurani
-Ketika ia mengikat janji-
Embun-embun berkompromi
Maret 2011
Ingin menjadi matahari
Membawa cerita dan energi
tak peduli walau nanti mesti pergi
-Karena pasti akan kembali-
02-01-2011
Dan kini
Malam telah bersiap dan pagi pun bergegas
karena matahari tak akan terbit sebelum
melihat wajah embun
lalu mimpi tak lagi menemani
Indah pergi setelah sesaat singgah
membawa mata yang lelah
Maret 2011
Menyimpan Nuraniku
Aku tau tak akan mudah
mengingat Kau begitu indah
aku simpan Kau di sini
dalam pikiran dan hati
di antara belantara
dan puing-puing yang tersisa
suatu hari nanti Kau sendiri
Aku jemput Engkau kembali
22-01-2011
Rasanya tentu saja berbeda
saat terasing dalam kesendirian
masi tersimpan keyakinan
saat terjatuh dalam kejenuhan
masih terpancar keteguhan
dari kehangatan dan keramahan Rumah
Namun, dimana keyakinan dan keteguhan?
Saat terasing dan terjatuh dalam Rumah
November 2010
Waktu Tak Akan Berhenti
Sesaat kita tengok, ia masih di sana
melambai dengan senyum penuh pesona
meminta di ajak serta
menuju ruang empati
Namun, waktu tak akan berhenti
Ada cerita yang terbuang
di sela-sela nafas riang
dan sebagian kita simpan jadi kenangan
Sementara waktu tak akan berhenti
kita dipaksa menikmati
setiap centi jalan ini
tanpa lelah hingga nanti
Waktu tak akan berhenti
dan kita hanya bisa menepi
11 Desember 2010
ODE -untuk malam
Segala suasana telah berganti seiring matahari yang terbenam
Gelap bukan lawan, tapi teman yang hadirkan tenang
Desember 2010
KAU
adalah mimpi
yang sirna dan terlupa
ketika ku buka mata!
Desember 2010
Pada Malam
Cerita-cerita mengalir deras bagai jeram
sertai mimpi yang sebagian karam
dalam biduk penuh nyanyian, tangisan dan dendam
kita kembali pada malam
pada sunyi malam menepi
mengukir prasasti tanpa arti
tanpa maksud tanpa simpati
hanya sugesti
sebelum langit memagi
01 Desember 2010
SELAMAT MALAM
Mimpi-mimpi telah menepi
Ambisi pun berganti
Harapan perlahan merayap kembali
dan bermuara pada malam
kita rangkai semua jadi amunisi esok hari
dari sini..
November 2010
Terkadang
Ia pergi saat ku sangat mengharapkannya
Ia pun datang tanpa ku duga
Iabisa begitu menyentuh, namun juga bisa begitu kejam
Ia berada di akhir, bukan di tenga apalagi di awal
Ia pun telah mewarnai hati, tanpa pernah aku sadari
09 November 2010
Ku ucapkan selamat untuk malam
karena hadirkan simphony dari tetes hujan
karena sejukkan ruang dari panas nafas sendiri
25 November 2010
Bumi
ku mohon jangan bercermin
karena riasan yang kami berikan
akan membuat Kau tergetar
maka, celakalah manusia!
13 November 2010