Malam ini,
Malam masih menguburku di tepinya
meninggalkan raut sepi di depan mata
Aku sendiri di dalamnya
Memandangnya, memandang duka dalam luka
di antara Derita
Akhirnya, Ia pun tiba membawa bunga aneka warna
Juli 2009
Cobalah
Cobalah singgah sejenak
perhatikan rona senja tersipu
Menyambut matahari di peraduan
Lalu menghilang di antara bintang
Cobalah tengok sesaat
musim hujan telah tiba
angin begitu buas menggilas
Kakikaki tanpa alas
Dan aku terhempas..
Juli 2009
Seperti matahari,
Seperti matahari,
Ia hadir menghapus kegelapan
dan kesepian
Memberi keindahan makna warna
membuka matamata para pengembara
Ia tegar, ia sabar
tetap berhias senyum
Selalu anggun
Seperti itu Nurani!
Juli 2009
Tebal Muka,
Ku sandarkan bahuku di sore itu
debu-debu menghampiri
tak ku tepis, hingga tebal mukaku
hujan tak jua tiba
tak jua Kau!
Juli 2009
Aku ingin,
Aku ingin hari ini selalu dikenang
bahkan jika aku harus dibuang
atau jadi arang
kemudian mereka bilang "Terima kasih, karena Kau kita pun menang.."
Juni 2009